me

me

Sabtu, 01 Juli 2017

Sang pencipta luka

Takan ada tercipta luka disini jika saat itu aku tak membiarkan ini tumbuh terlalu dalam dan takan pernah ada cerita jika saat itu aku putuskan untuk tak menemui nya lagi.

15 maret 2017 Dimana jam terus berputar dengan begitu cepat hingga degup jantung tak terkira hentakannya menunggu seseorang yang sangat paling aku harapkan untuk menghadiri dimana ini adalah hari yang takan pernah bisa terulang.
Aku menunggu mu hingga jarum jam berpindah-pindah angka bahkan dari mentari terbit ,senyum riang gembira, tangis sedu sedan terlewati dan bahkan aku tetap menunggu hingga matahari akan pulang melambaikan jingga nya pada dinding langit yang saat itu tak ku pedulikan keindahannya. Aku terus menunggunya hingga satu persatu menjauh dan pulang.
Ntah kenapa harapan besar selalu ku tanamkan meski kenyataan nya sangat pahit. gedung itu menjadi saksi akan berapa ribu kali aku melihat jam di tangan kanan ku, risauan hati serta gundah jiwa yang tak tereda hingga kepulangan ku saja aku msh berharap ada setangkai mawar yang akan memberikan obat hati yang saat itu seperti tersayat. Padahal mawar di tangan ku banyak sekali tapi ini semua tak ku hiraukan hanya darinya yang selalu ku harapkan , betapa bodohnya aku saat itu hingga air mata terjatuh kembali .
Banyak yang terlewatkan,banyak yang seharusnya ku nikmati tapi semua ku abaikan demi harapan yg sebenarnya tak mesti ku harapkan. Karena sebenarnya hati mu tau akhirnya akan seperti apa tapi aku selalu saja melawan nya seoalah-olah harapan itu akan menjadi nyata.
Hingga saat ponsel ku berdering dengan ucapan kata maaf  dia tak bisa menemuiku di jam dimana hati ini sudah hancur .
Bagaimana bisa aku mengumpulkan kepingan hati yang sudah berserakan ?
Hanya dengan kata maaf saat itu hati ku tak terobati, kecewa yang begitu sangat mendalam.
Kenpa tak kau  katakan dari awal?
 kenapa tak kau bilang saja  jangan membuat ku menunggu  tanpa kepastian.
Kamu tak pernah tau banyak  hal yang terlewatkan, banyak hal yg ku abaikan hanya demi menunggu mu.
Diam yg hanya aku bisa lakukan  saat pesan mu  ku baca
Rasa nya ingin marah sekali.
Tapi aku tak kuasa .
Cinta ku mengalahkan segalanya dan cinta ku selalu memafkan.
Ntah aku ini bodoh atau terlalu mencinta.
Yang jelas saat dia memberikab penjelasan aku menerima nya dan
Aku menemuinya di esok hari.
 yg seharus ini tak ku lakukan .
Mungkin seperti yang ku ceritanan dari awal jika aku tak menemuinya pada hari itu kisah ini akan berakahir dengan luka yang mungkin bisa terlupakan  hanya dengan  menghapus jejak  oleh hujan semalam.
Tapi, sayang takdir menuntun ku untuk menemuinya dan memaafkan nya .
Hari itu menjadi obat luka yang kemarin hancur meski kecewa blm hilang tapi senyum dari seorang malaikat luar biasa yang telah merawatnya menjadikan ku lupa dan terhapus begitu saja akan goresan kemarin.
Bahagia berlipat-lipat saat aku bisa mengurusinya juga bisa tertidur lelap di samping malaikat nya .
Sungguh moment indah yang lama tak ku rasakan dari dekapan seoarang ibu.
Hingga cerita itu berjalan kembali dengan indah meski kadang lika liku menerjang, kita masih bisa baik2 saja pernah suatu ketika aku meminta putus kareana ia yang selalu membuat ku risau dan tak mempedulikan ku saat itu pun kau langsung mengiyakan nya.
Lalu satu pekan kemudian waktu menemukan kita kembali pada damai mata serta hati yang sangat saling merindukan dan kami memutuskan untuk kembali bersama karena aku masih sangat mencintainya aku berjanji untuk menerima akan sifat kecuekannya hingga kami pun memegang erat tangan kami di suasana malam hingar bingar nya statsiun yang sama sekali tak kami hiraukan. kau begitu sangat dalam menatap ku hingga aku enggan untuk pulang padahal malam itu jarum pendek pada arloji ku sudah melewati angka ke sembilan dan jarum panjang nya sudah hampir menghabiskan sisa pergantian waktu yang akan berganti .
Akhirnya waktu pun memang sudah harus memisahkan.berat sekali langkah ini saat harus meninggalkan nya .
Hingga sesampainya di rumah ku ponsel ku berdering rasanya baru kali ini dia memastikan bahwa perempuan yang jalan mlm bersama nya pulang dengan baik2 saja.
Aku merasa mulai ada perubahan sedikit demi sedikit untuk ku.
melewati hari dengan masih menjalin kebersamaan dengan bru saja karena pasca kita berpisah sepekan.
 banyak sekali cerita baru mulai dari sedu sedan hingga bahagia kami lewati dimana saat itu kamu pernah melewati waktu seharian hingga jam berputar kembali pada tempat dan angka dimna kamu bertemu. Karena kami sangat saling merindukan dan untuk menepis rindu kami menghabiskan waktu hingga tak kami sadari dingin malam tak terasa karena hangat nya mata mu serta damainya genggaman mu berminggu - minggu kami tak berjumpa kesibukan dan jarak yg kadang tak memungkin kan.
Aku merasa terjaga sekali malam itu meski hati tak bisa dibohongi bahwa pada kenyataan nya ada rasa yang menjanggal yang selama beberapa bulan ini ku rasakan. Aku terus menepis semua rasa ku demi kelancaran hubungan kita. Meski kadang aku sering sekali bertanya2 kepadanya yang mungkin dia pun bosan menjawabnya.
Aku pun tak prnh puas akan jawabannya karena tak pernah kudapati dengan pasti hingga aku memutuskan untuk tak menanyakan kembali karena aku lebih memilih mempercayai nya.
Semakin lama semakin rasa ku kuat sekali dan ntah kenapa apa yg dia sembunyikan terasa sekali aku tak pernah memiliki kesempatan untuk menanyakan kembali apa yg sedang ku rasakan karena waktu dia begitu sangat sedikit untuk ku.
Tak pernah menelphone ku bahkan membalas pesan ku dengan tepat waktu aku selama ini merasa asing dan tak di anggap tapi aku masih dengan kebodohan ku mempercayainya selalu.
Hingga di penghujung waktu bulan mei aku menemukan pesan yg dia sembunyikan yang tak pernah ku tanyakan. Karena aku ingin tau sberapa lama ia mampu membohongi ku sejauh mana ia mampu menyakiti ku dan seberapa tega ia terus merobek hati ini.
Lidah ini selalu kelu saat bersamanya karena mata nya yg selalu menyimpan kebohongan yg padahal aku sudah tau .
Tapi dia selalu menyembunyikan kembali dengan perlakuan nya yg seoalah-olah semua baik2 saja.
Aku yang terlalu disalahkan karena aku selalu menuntut untuk di perhatikan .
Dan selalu banyak meminta waktunya.
Ramadhan pun akan datang dan seiring berjalan waktu aku memutuskan untuk bisa bekerja setelah kelulusan ku di jakarta karena selain berkarir aku juga memiliki misi untuk bisadekat dengan nya memenuhi kebutuhan nya serta mendampinginya dan aku berharap bisa memani dia merasakan apa yg sudah ku lewati yaitu wisudanya.
Selalu aku mendukungnya apa pun yg dia lakukan.
Aku sering sekali di lupakan nya bahkan pernah 2 hari tak di beri kabar tp ntah kenapa kepada wanita lain dia sangat begitu peduli hingga kadang rasa ini sakit sekali keterbukaan selalu ku berikan untuk nya mulai dari keluarga hingga perasaan ku yg sebelumnya bahkan pertemuan ku dengan mantan ku yang akan pergi jauh pun aku meminta izin nya padahal saat itu aku bisa saja pergi tanpa harus meminta izin.
Tapi sayang hati ku sudah tertanam tentang kejujuran dan keterbukaan dan aku lebih memilih nya mengetahui dan dia mengizinkan ku jika kau tau dia meminta ku kembali mungkin kau akan melepas kan juga.
Karena kau memang sangat tak peduli pada ku tp aku bodoh aku malah memilih untuk tetap bertahan pda cinta yang tak pernah pasti.
Benar saja .
Aku salah memilih hingga semua apa yg sudah ku korban di balas dengan kebohongan yg seharunya dia tak menutupi nya lama membuat ku tersiksa dulu dan membuat ku harus berjalan sendiri
Mencari tau tentang teka teki yg sedang kau mainkan.
Memasuki minggu ke 2 ramadhan kami bertemu karena saat itu kami dalam lingkungan yg sama aku di percayai sebagai MC untu acara buka bersama bersama anak2 didik salah satu bimbel gratis di suatu kota. Pertemuan ini aku merasakan sakit yg luar biasa karena perubahan yg semakin menyiksa ku aku bodoh sekali kenapa aku tak dari dulu meninggalkan nya padahal aku seharunya sadar dan tau bahwa dia tak pernha mencintaiku.
Aku sellalu selalu saja memaksakan diri bahwa dia mencintaiku.
Aku menyesal tak pernah menyederhanakan perasaan ku.
Hingga aku hancur dengan sendirinya hancur mengetahui yg sebenarnya terjadi aku memilih memaksa nya saat itu untuk mengatakan yg sbnrnya karena saat itu aku benar2 ingin mengathuinya kali ini aku harus memilih menyakitkan diri ku sendiri dari pda nanti yah. Nnti yg ntah kapan kalo aku tak memaksanya.
Kenyataan yang benar saja ku rasakan bahwa dia telah memiliki wanita pilihan nya dan wanita itu adalah pilihan ibunya.
Bukan hanya berkeping keping hati ini tapi lebih dari itu melebur semua harapan dn asa ku hati ku merasa sangat luar biasa sakit mengetahui kenyataan sebenanrnya yg ia tutupi slama ini dan dia pun menikmati perjodohan nya tanpa ku ketahui banyak sekali yg ia tutupi mulai dari berjalan nonton bersama dengan perempuan pilihan ibu nua hingga mendekati perempuan yang aku tau siapa orang nya.
Sakit sekali di saat aku sellalu terbuka dan selalu menjaga jarak dengan semua pria yg menyukai ku dan berjaga jarak dengan tmn2 pria ku dan bisa menutupi semuanya.
Ntah. kata apa yang pantas aku lontarkan tp aku tak kuasa untuk mencaci aku hanya bisa mencaci maki diri ku sendiri betapa aku bodoh sudah sesetia ini dan seterbuka ini jangan pernah tanyakan hati ini bagaimana sakitnya.
Kau mampu menyimpan semua kebohongan mu dn mampu memberiku rasa yang tak pernah bisa ku lupakan bagaimana sakitnya.
Tapi kau harus tau aku berterimakasih kepadamu atas luka yang kau cipatakan untukku karena dengan luka mu aku belajar mengetahui tentang cinta tentang kepalsuan dan tentang kebohongan berkat luka yang kau ciptakan
Kehilangan mu sekarang akan lebih baik aku tak pernah menyesal mengetahui kebenaran nya saat ini .
Tuhan menyelamatkan hatiku pada luka sudah saat nya aku tau .
Semua tanya ku terdahulu sudah terjawab kini saatnya aku menyembuhkan luka hatiku dari seorang pria pencipta luka berkat mu aku lebih kuat kehilangan pun adalah cara tuhan menjaga ku untuk tidak hidup bersama pengkhianat tuhan teramat mencintaiku hingga mencegah semua kesakitan yang mungkin akan kamu lakukankembali jika aku tk mengetahuinya dari awal
Suatu saat nanti kamu akan tau bagaimana rasanya mencintai namun di acuhkan bagaimana rasanya semua pengorbanan di balas dengan dusta sekali lagi aku berterimakasih kepada sang pencipta luka ku semoga bahagia menyertai mu selalu.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar